3 (Tiga) Orang WNI Diduga (PMI) Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural Kembali Diamankan Prajurit Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty
  • Jelajahi

    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kode IT


    terkini

    3 (Tiga) Orang WNI Diduga (PMI) Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural Kembali Diamankan Prajurit Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty

    Dimas ( Redaksi )
    20 Juli 2022, 7/20/2022 07:33:00 PM WIB Last Updated 2022-07-20T12:33:18Z

    Sambas, Kalbar_Harian-RI.com
    Pos Koki Sajingan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gty kembali amankan 3 (Tiga) orang WNI yang diduga Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural yang menggunakan jalan tikus/tidak resmi sektor kanan PLBN Aruk Sambas, Kalimantan Barat. Rabu, (20/07/2022)
    Dansatgas Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. mengungkapkan dalam keterangannya tertulis di Makotis Entikong, Kab. Sanggau, Rabu, 20 juli 2022. Bahwa 3 (Tiga) orang WNI yang diduga Pekerja Migran Indonesia (PMI) tersebut diberhentikan, diperiksa dan diamankan saat melewati jalan tikus/tidak resmi sektor kanan PLBN Aruk oleh Tim Patroli Satgas Pamtas Yonif 645/Gty dipimpin Sertu Hersa Saputra beserta 4 (Empat) orang Anggota. Ujar Dansatgas

    Anggota Patroli melihat orang berjalan dari arah jalan tikus menuju ke wilayah indonesia kemudian didekati dan ternyata orang WNI yang diduga PMI Non Prosedural, kemudian 3 orang tersebut langsung diamankan oleh Anggota Pos Koki Sajingan Terpadu untuk dilakukan pemeriksaan, selanjutnya anggota SSK 1 a.n Sertu Hersa Saputra melaporkan kejadian tersebut kepada Dan SSK 1 Koki Sajingan Terpadu a.n Kapten inf Ikhwan Hadi Putra.
    Dan SSK 1 Koki Sajingan Terpadu Kapten Inf Ikhwan Hadi Putra melaporkan kepada Dansatgas, selanjutnya Dansatgas Pamtas Yonif 645/Gty memerintahkan agar menyerahkan 3 orang WNI yang diduga PMI Non Prosedural tersebut ke Pihak Imigrasi PLBN Aruk untuk didata sesuai prosedur dan di serahkan ke kantor Imigrasi kesehatan pelabuhan kelas II Pontianak Wilker PLBN Aruk guna menjalani pengecekan protokol kesehatan terkait penanganan penyebaran Covid-19 untuk di tes Antigen dan diswab. 

    Upaya pengetatan jalur perbatasan dilakukan oleh seluruh jajaran personel Satgas Yonif 645/Gty untuk mencegah masuknya barang illegal, Narkotika dan tindak kejahatan lainnya. Setiap PMI dari Malaysia yang masuk ke Indonesia harus melalui serangkaian pemeriksaan, baik dokumen barang bawaan maupun pemeriksaan protokol kesehatan Virus Corona (COVID-19). Terang Dansatgas

    "Kita akan terus memperketat jalur-jalur tidak resmi/jalur tikus perbatasan RI-MLY, berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencegah pelintas batas dan barang secara ilegal," tegasnya Dansatgas. Tutup Dansatgas 

    Sumber : Pen Yonif 645/Gty
    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • 3 (Tiga) Orang WNI Diduga (PMI) Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural Kembali Diamankan Prajurit Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini

    Topik Populer