
Lhokseumawe_Harian-RI.com
Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 H, Pemerintah Kota Lhokseumawe menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) pada Selasa (3/6) di Terminal Labi-labi Keude Aceh. Kegiatan ini bertujuan menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pokok di tengah masyarakat.
GPM merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Pangan Aceh dan Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian, dan Pangan Kota Lhokseumawe. Kegiatan ini juga didukung oleh Badan Pangan Nasional, Bulog, Bank Indonesia, dan sejumlah instansi lainnya.
Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, SH, MH, dalam keterangannya mengimbau masyarakat agar tetap tenang menjelang hari besar keagamaan tersebut.
“Pemerintah berkomitmen untuk terus menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pokok. Tidak perlu panik, stok pangan menjelang Idul Adha aman,” ujarnya.
Masyarakat yang ingin membeli paket pangan cukup membawa fotokopi KTP. Paket sembako yang ditawarkan terdiri dari:
Beras premium 5 kg seharga Rp 57.000
Minyak goreng Bimoli Spesial 2 kg Rp 35.000
Telur ayam 1 papan Rp 42.000
Gula pasir 2 kg Rp 28.000
Dengan total harga Rp 162.000, paket ini lebih murah dibanding harga pasar, dan menjadi solusi ekonomi menjelang Idul Adha.
Kepala Dinas Pangan Aceh, Drs. Surya Rayendra, menyebut GPM merupakan bagian dari program nasional untuk memperluas akses pangan murah kepada masyarakat.
“Kegiatan ini bukan hanya soal harga, tapi juga soal memastikan masyarakat mendapat bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau,” katanya.
Kegiatan dimulai pukul 08.30 WIB dan berlangsung hingga paket habis terdistribusi. Pemerintah berharap GPM dapat membantu meringankan beban masyarakat sekaligus menciptakan suasana Idul Adha yang lebih tenang dan berkah. (Andy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar