Sidikalang_Harian-RI.com
Kampung Pancasila wilayah Kodim 0206 Dairi di Desa Sumbul Tengah, Kecamatan Tigalingga diresmikan oleh Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu.

Peresmian kampung pancasila tersebut turut dihadiri oleh Pabung 0206 Dairi Mayor Manurung, Kapolsek Tigalingga AKP. SP. Siringo-Ringo, Camat Tigalingga Untung Nahampun serta Kepala Desa Sumbul Tengah Sahma Diamasi Pasaribu.

Usai peresmian, Bupati Dairi Eddy Berutu mengatakan tidak banyak kampung yang dipilih menjadi kampung pancasila, desa sumbul tengah di pilih salah satunya. Proses seleksi tentunya dilakukan oleh Kodim Dairi, untuk memilih kampung yang sesuai untuk merepresentasikan pancasila, ada kerukunan, ketaqwaan serta musyawarah kerakyatan. 

"Kami sangat senang untuk meresmikan dan memberikan marwah itu kepada masyarakat. Masyarakat sangat gembira, kita juga bangga di daerah ini ada representasi dari pancasila. Banyak orang yang ingin menghancurkan pancasila, banyak yang ingin mengadu domba, hal kecil harus dimusyawarahkan. Selamat kepada desa sumbul tengah yang ditunjuk untuk merepresentasikan pancasila," ujar Bupati. 

Selain meresmikan kampung pancasila, Bupati Eddy Berutu yang didampingi Kepala Bappeda Charles Bancin juga membagikan bantuan BLT dana Covid-19 kepada masyarakat yang membutuhkan sehingga para warga bisa menghadapi kesulitan. Selain bantuan dana Covid-19, Bupati juga membagikan bantuan sembako untuk warga lansia.

Sementara itu, Pabung 0206 Dairi Mayor Manurung mengatakan desa ini dipilih adalah menjadi yang terbaik di Tigalingga menjadi kampung pancasila. Mayor Manurung menegaskan agar jangan sampai membiarkan organisasi yang coba merusak bangsa, kita harus menjaga bangsa ini. "TNI memiliki berbagai program diantaranya ketahanan pangan, program air bersih. Hadirnya kampung pancasila diharapkan akan mampu membangun jiwa kebangsaan," ujar nya.

Dalam pertemuan tersebut, Kepala Desa Sumbul Tengah menyampaikan beberapa usulan kepada Bupati Dairi diantaranya penyediaan air bersih yang telah diusulkan ke dinas PUTR Dairi kiranya dapat terealisasi dikarenakan desa ini sangat butuh air bersih. Selain itu, Kepala Desa juga menyampaikan permohonan agar kiranya jalan menuju desanya dapat diperbaiki oleh pemerintah.

Menanggapi permintaan tersebut, Ia sampaikan terkait perbaikan jalan dalam waktu dekat tim dari dinas PU akan turun melakukan survei untuk melihat jalan dan untuk survei penyediaan air bersih.