Batam_Harian-RI.com | Warga Persatuan Muballigh Kota Batam bersama dengan masyarakat sekitar di rumah kediaman ketua PMB Batam Kota, Hidayat Hasbullah, S.Pd.I.,MM. Ikut meramaikan acara halal BI halal.
Acara dimulai pada pukul 19.30 WIB sampai selesai. Warga PMB mulai berdatangan, malah ada yang datang sebelum pukul 19.00 WIB pertanda kecintaan warga PMB kepada ketuanya.
Acara hari ini dirangkaikan dengan acara Halal BI Halal PMB Batam Kota Sampena Malam Tujuh Wafatnya Ananda Shakira Rafifa Berjalan Penuh Khikmah, mudah mudahan ananda mendapatkan tempat yang lapang di sisi Allah Subhana Wataala.
Khaeril Anwar, S.Ag anggota PMB BATAM Kota yang juga sebagai caleg dari PKS dapil Batam kota dan Lubuk Baja kepada wartawan media ini mengatakan bahwa acara semacam ini memang perlu di masyarakatkan dan ditumbuh kembangkan tuturnya.
Beliau juga berharap kepada warga PMB bukan hanya kepada PMB Batam Kota tetapi secara umum warga PMB di manapun berada agar selalu mengembangkan silaturrahim dengan tujuan agar selalu terbina yang namanya lithoarafu.
Acara dimulai dengan tahlilan yang dikuti oleh seluruh warga PMB Batam Kota dan selanjutnya dilanjutkan dengan tauziah oleh Sekretaris Umum PMB Batam Kota Ustadz Robi Kurniawan, Lc ,MA.
Dalam tauziahnya dia berpesan kepada para warga PMB dan terkhusus kepada ketua PMB orang tua almarhumah.
Ada dua pesan utama yang disampaikan dalam tauziahnya yaitu 1. Anak waktu masih hidup bisa membuat orang tua menjadi penakut, pemberani, dermawan, dan kikir. Ada orang tua rela kikir demi anak. Ada juga menjadi penakut atau pemberani.
“Anak itu bisa menyebabkan seseorang menjadi sedih, pengecut, bodoh dan kikir”. (HR.Thobaroni), yang ke 2. Jika anak wafat maka ia menjadi simpanan akhirat bagi orang tuanya kelak mengantarkan dan menyambut mereka di pintu surga
akan disambut oleh Rasulullah saw.
Dari sahabat Ibnu Abbas ra, ia mendengar Rasulullah saw bersabda, ‘Siapa saja yang memiliki dua anak yang menunggu (di akhirat karena meninggal lebih dulu) di kalangan umatku, niscaya Allah memasukkannya ke surga sebab keduanya.’ Aisyah bertanya, ‘Kalau hanya seorang anak yang meninggal Ya Rasulullah?’ ‘Demikian juga orang tua yang memiliki seorang anak yang meninggal Wahai perempuan yang mendapat taufiq,’ jawab Rasulullah. ‘Kalau tidak memiliki anak meninggal di kalangan umatmu?’ ‘Aku yang akan menyambut umatku dan mereka tidak akan merasakan musibah seperti (penderitaan yang) kurasakan,’” (HR At-Tirmidzi).
Demikian Ustadz Robi menutup ceramahnya.
Setelah selesai acara Ustadz Hidayat Hasbullah, S.Pd.I.,MM yang juga sebagai ketua PMB Batam kota menyampaikan pesan moral bahwa kematian itu pasti datang, dan kita harus menyiapkan diri untuk kesana dengan bekal iman dan takwa.
Kita juga harus mempersiapkan diri apabila ada keluarga kita yang meninggal dunia, karena perpisahan itu memang berat, tetapi semua itu adalah rencana Allah. Apabila Allah memanggil kita maka kita pun tidak bisa menolaknya karena kita semua ini adalah titipan darinya.
Untuk PMB Batam Kota kalau ada acara seperti ini, maka mari kita untuk saling silaturrahim. Dan dalam kesempatan ini juga menyampaikan bahwa kami planningkan untuk setiap warga PMB Batam kota untuk siap didatangi rumahnya satu persatu dalam ajang memperkuat silaturrahim.
Dengan mendatangi rumah setiap warga PMB Batam Kota akan semakin memudahkan kita untuk saling bersilaturrahim. Demikian ketua PMB Batam Kota mengakhiri sambutan nyantainya di depan para muballigh. (Nursalim Turatea).



Tidak ada komentar:
Posting Komentar